Bupati Muba evaluasi kesiapan pelaksanaan MTQ provinsi

Sekayu, Muba (ANTARA Sumsel) - Bupati Musi Banyuasin (Muba) Pahri Azhari melakukan evaluasi kesiapan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-26 tingkat Provinsi Sumatera Selatan yang dijadwalkan berlangsung 9-16 Mei 2014.

"Musabaqah Tilawatil Quran tingkat provinsi semakin dekat, guna menyuksesnya perhelatan akbar tersebut, diingatkan kepada seluruh panitia khususnya Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dapat fokus mempersiapkan kegiatan secara maksimal," kata Bupati Pahri Azhari saat memimpin rapat evaluasi persiapan MTQ di Sekayu, Senin.

Menurut dia, SKPD yang terlibat dalam kepanitian MTQ, diharapkan dapat bertanggung jawab melaksanakan tugas yang telah dipercayakan kepada satuan kerja tersebut.

"Saya mengingatkan kepada seluruh panitia untuk lebih fokus melakukan berbagai persiapan. Masih belum terlambat untuk mengevaluasi lagi persiapan pelaksanaan MTQ," ujarnya.

Dia menjelaskan, sebagai tuan rumah, Pamkab Muba berupaya memaksimalkan persiapan penyelenggaraan MTQ, baik sebelum pembukaan, saat berlangsung hingga penutupan acara.

Berbagai hal yang sifatnya sangat prinsip terkait kegiatan tingkat provinsi itu, seperti lokasi yang akan digunakan, konsumsi dan sarana transportasi harus benar-benar dipersiapkan dengan baik.

Jika tiga hal prinsip tersebut salah satunya kurang dipersiapkan dengan baik, dapat mengecewakan para tamu dan kontingen MTQ dari 14 kabupaten dan kota Sumsel, kata Pahri.

Sebelumnya Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Musi Banyuasin mendukung persiapan penyelenggaraan MTQ tingkat Provinsi Sumsel.

Bentuk dukungan tersebut berupa menyiapkan tim tarian massal bernuansa religi untuk menghibur peserta dan tamu undangan pada pembukaan MTQ, kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Muba Sunaryo.

Tim tarian massal tersebut beranggotakan putra putri berbakat yang diperoleh dari sejumlah sekolah dan sanggar seni yang tersebar di wilayah Kabupaten Muba.

Tim penari yang beranggotakan 150 orang terdiri dari 40 putra dan 110 putri itu, sekarang ini diberikan pelatihan secara intensif di padepokan sanggar tari Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Dispopar) Muba.

Latihan tim kesenian tari masal itu dilaksanakan di padepokan dari pukul 15.00 - 17.00 WIB setiap hari Senin, Selasa, Kamis dan Jumat hingga menjelang pembukaan MTQ nanti dengan harapan mendapatkan hasil yang maksimal dan tampil memukau di hadapan peserta dan tamu undangan lainnya, ujarnya.