Masyarakat heboh harimau masuk pedesaan

Kuantan Singingi (ANTARA Sumsel) - Raja hutan atau dikenal dengan harimau Dumatera yang muncul secara tiba-tiba di perkampungan membuat warga Kelurahan Sekip Hilir Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau menjadi ketakutan tidak berani beraktivitas ke ladang untuk bertani.

"Harimau itu muncul sejak empat hari lalu hingga saat ini akibatnya sejumlah warga enggan bertani khawatir akan diserang oleh binatan buas tersebut," kata  salah satu tokoh pemuda Indragiri Hulu Ando di Rengat, Rabu.

Ia mengatakan, kemunculan raja hutan ini secara tiba- tiba, hingga sejumlah warga kaget dan ketakutan hingga tidak berani turun rumah takut diserang secara mendadak, bahkan jika melihat jejak kaki harimau tersebut diperkirakan ada dua ekor turun bersamaan ke lingkungan penduduk.

Bekas jejak kakinya besar sepanjang desa terlihat dengan jelas, namun warga baru melihat satu ekor harimau tersebut secara langsung, dimana binatang itu memiliki postur badan yang panjang dan besar yang membuat bulu kuduk merinding.

"Saya memperkirakan jika diserang, warga akan terdampar tidak dapat melawan akibat kondisi harimau itu melebih ukuran biasa," katanya.

Sementara itu, pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kabupaten Indragiri Hulu Selendra dikonfirmasi menyatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan masyarakat untuk mencari lokasi dan tanda - tanda jejak harimau tersebut akan dapat ditangkap.

"Kami akan mengambil langkah - langkah sesuai dengan prosedur, ini demi keselamatan warga dan Harimau tersebut," janjinya.