Pemkab Muba berupaya tingkatkan kesadaran ber KB

id kb, keluarga berencana, kb, pemkab muba dukung program kb

Pemkab Muba berupaya tingkatkan kesadaran ber KB

Ilustrasi- Keluarga Berencana. (FOTO ANTARA/Ist)

...Kesadaran masyarakat di kabupaten ini untuk ber-KB masih kurang, sehingga perlu dilakukan kegiatan yang dapat meningkatkan pemahaman masyarakat akan pentingnya Program KB...
Sekayu, Muba (ANTARA Sumsel) - Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat setempat untuk mengikuti Program Keluarga Berencana (KB) sebagai salah satu upaya menekan laju pertumbuhan penduduk.

"Kesadaran masyarakat di kabupaten ini untuk ber-KB masih kurang, sehingga perlu dilakukan kegiatan yang dapat meningkatkan pemahaman masyarakat akan pentingnya Program Keluarga Berencana," kata Kepala Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP) Kabupaten Muba Mufasirin Abdullah di Sekayu, Kamis.

Menurut dia, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya program Keluarga Berencana (KB), pihaknya berupaya menggalakkan sosialisasi dan melakukan pelayanan KB gratis.

Melalui upaya tersebut diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya Program Keluarga Berencana untuk mengendalikan laju pertumbuhan penduduk dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, katanya.

Dia menjelaskan, BKBPP Kabupaten Muba beberapa waktu lalu menggelar pelayanan KB gratis di Kecamatan Lais, kawasan permukiman penduduk sekitar perkebunan PTPN 7.

"Pada pelayanan KB tersebut, dilayani 10 ibu-ibu mengikuti program KB suntik, 30 KB implant, dua orang mengikuti program KB kondom," ujarnya,

Selain pelayan KB gratis, pada kesempatan itu juga pihaknya melakukan kegiatan sosialisasi dan pemeriksaan kesehatan pada wanita dewasa untuk mengetahui atau mendeteksi adanya kanker rahim atau biasa disebut dengan "Papsmear".

Dalam kegiatan sosialisasi dan pemeriksaan kesehatan itu, dihadirkan pembicara dan petugas dari Yayasan Kanker Indonesia (YKI) cabang Palembang.

Melalui kegaiatan tersbeut diharapkan para wanita/ibu-ibu di daerah ini dapat menjaga kesehatan diri dan kesehatan sosial, serta dapat mengetahui gejala kemungkinan adanya kanker rahim sehingga dapat melakukan tindakan pencegahan sedini mungkin, ujarnya.