Penemuan manusia purba di OKU masih diteliti

id manusia purba, penemuan manusia purba

Penemuan manusia purba di OKU masih diteliti

Temuan kerangka manusia purba (FOTO ANTARA)

Baturaja (ANTARA Sumsel) - Wacana pengambilan sempel darah warga terkait dengan penemuan manusia purba di area Goa Harimau, Desa Padang Bindu, Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten Ogan Komering Ulu, sampai saat ini belum dilakukan, karena masih dalam penelitian.

Rencana pengambilan sampel darah untuk menyamakan DNA manusia purba itu dinilai penting guna mencari kesamaan, atau garis keturunan manusia prasejarah yang pernah ada di Gua Harimau, kata Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisporabudpar) Ogan Komering Ulu (OKU) Aufa S Sarkomi di Baturaja, Minggu.

Menurut dia, pengambilan sempel darah warga setempat ini memang sudah diwacanakan, hanya saja sampai saat ini belum ada koordinasi dari pihak peneliti terkait.

"Kita masih menunggu hasil penelitian DNA kerangka manusia purba," kata Aufa.

Koordinasi terakhir dengan peneliti Gua Harimau dari Akreolog Nasional, sempel darah warga setempat akan diambil setelah ada hasil DNA dari kerangka manusia purba yang ada di gua harimau diperkirakan pernah hidup ribuan tahun silam.

"Hasil DNA dari kerangka manusia prasejarah juga belum ada. Yang jelas sudah banyak peneliti dan arkeoleog datang ke gua harimau ini, antara lain arkeolog dari Jepang, Australia dan beberapa peneliti luar negeri lainnya," tegas Aufa.

Sementara, sebanyak 76 kerangka manusia purba ditemukan di Gua Harimau, beberapa bulan lalu yang usianya diperkirakan ribuhan tahun silam. Analisis DNA akan dilakukan lewat kerja sama dengan Lembaga Biologi Molekuler Eijkman di Jakarta.

Arkeolog Nasional yang terlibat riset Goa Harimau saat itu mengatakan, analisis DNA akan membantu mengungkap atau membuktikan teori tentang leluhur bangsa Indonesia.