Palembang (ANTARA Sumsel) - Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi
Bambang Widjojanto mengatakan dana hibah dan bantuan sosial (bansos) itu
rawan dikorupsi sehingga perlu diawasi bersama.
"Bila tidak ada monitoring dan evaluasi pengguna dana hibah, maka
penyelewengan bisa saja terjadi," katanya dalam rapat koordinasi
pencegahan untuk peningkatan kesejahteraan rakyat yang berkeadilan di
Palembang, Selasa.
Ia mencontohkan, hasil pengamatan APBD 2013 antara lain
penerima dana hibah belum menyerahkan laporan pertanggungjawaban
penggunaan dana.
"Ini berakibat akuntabilitas penggunaan dana hibah tidak dapat dipertanggungjawabkan," ujar dia.
Selain itu tidak terdapat kegiatan monitoring dan evaluasi terhadap
pengguna dana hibah sehingga efektivitas pemberian dana hibah tidak
dapat dipastikan.
"Begitu juga pemberian bantuan sosial dalam bentuk uang terhadap korban bencana kurang efektif," kata dia.
Ia mengatakan bantuan diberikan kepada korban bencana dalam waktu
berkelanjutan, bukan sebagai upaya merehabilitasi sesuai tujuan
utamanya.
"Ini dapat menjadikan ketergantungan masyarakat terhadap bantuan
sosial tersebut sehingga ada potensi penyalahgunaan dana bantuan
sosial," katanya.
Memang, lanjut dia, pengelolaan anggaran daerah merupakan instrumen
yang memiliki peran utama untuk menyejahterakan masyarakat.
"Karena itu, tata kelola anggaran yang baik merupakan salah satu
penentu arah kebijakan dalam mencapai tujuan bernegara," ujar dia.
Melalui rapat koordinasi yang dihadiri Gubernur Alex
Noerdin dan beberapa bupati di Sumsel itu, ia mengharapkan penyelewengan
uang negara tidak terjadi.
Berita Terkait
Kejati tahan mantan ketua KONI Sumsel kasus korupsi dana hibah
Selasa, 16 April 2024 18:59 Wib
Dispora Sumsel sebut pencairan dana hibah KONI sedang berproses
Kamis, 4 April 2024 0:05 Wib
Ekonom: Ketidakpastian global dorongaliran dana ke aset safe-haven
Rabu, 3 April 2024 11:14 Wib
Pemkab OKU Timur sediakan Rp45,7 miliar untuk bayar THR ASN
Jumat, 29 Maret 2024 23:00 Wib
BNI Sekuritas sarankan sisihkan dana THR untuk investasi di saham
Senin, 25 Maret 2024 16:32 Wib
Pinjaman dana online naik menjelang Lebaran, AFPI minta masyarakat bijak
Jumat, 22 Maret 2024 4:05 Wib
Sepanjang 2023, BPR Sumsel salurkan kredit Rp168 miliar
Selasa, 19 Maret 2024 22:30 Wib
Kejagung terima laporan dugaan korupsi pada LPEI dari Menkeu
Senin, 18 Maret 2024 12:29 Wib