Suami bacok istri diamankan Polres OKU

Baturaja (ANTARA Sumsel) - Polres Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, Rabu mengamankan tersangka Den (35) warga Kelurahan Talang Jawa Kecamatan Baturaja Barat, karena nekat membacok istrinya Fajariani (28) sehingga korban mengalami luka parah dan dilarikan ke RS dr Ibnu Soetowo Baturaja.

Kapolres Ogan Komering Ulu (OKU) AKBP Mulyadi di dampingi Kapolsek Baturaja Timur AKP Sumaryono di Baturaja, Rabu membenarkan adanya kejadian tersebut.

"Kami sudah menerima laporan dari Kapospol sektor pasar bahwa telah terjadi tindak pidana penganiayaan. Pihaknya langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP), kata Kapolres.

Menurut AKBP Mulyadi, ketika didatangi petugas Polres di TKP kita mendapati pelaku sedang memeluk istrinya yang sudah bersimbah darah.

Sementara, alat bukti berupa sebilah parang berada tak jauh dari korban, kemudian kita langsung membawa korban ke rumah sakit dan pelaku diamankan ke Polsek, katanya.

Dijelaskannya, atas kejadian tersebut korban Fajariani mengalami 12 luka bacokan di antaranya tiga di bagian kepala yang menyebabkan kulit kepala lepas dan sisanya di kedua bagian tangan.

"Korban saat ini masih dalam keadaan sekarat dan dirawat intensif oleh pihak rumah sakit dr Ibnu Soetowo Baturaja. Sedangkan pelaku belum bisa kita mintai keterangan apa motif yang medasari pelaku tega berbuat seperti itu, karena masih mengalami shok dan kejang-kejang," kata Kapolres.

Sementara, Lukman (23) adik kandung korban mengungkapkan, memang akhir-akhir ini kedua suami istri yang menikah tahun 2003 dan dikaruniai dua orang anak ini sering cekcok.

Menurut dia, kakak iparnya tersebut sering menganiaya istrinya.

Namun, ketika ditanyai apakah benar ada orang ketiga dalam hubungan rumah tangga mereka sehingga pelaku nekat membacok istrinya, Lukman belum bisa memastikannya, karena korban tidak pernah bercerita tentang hal tersebut.

Ia mengatakan, entah setan apa yang merasuki fikiran pelaku sehingga tega membacok istrinya secara membabi buta.

Tidak hanya itu, kata dia, pelaku mengeksekusi korban di depan ratusan warga yang sedang berbelanja di kawasan pasar atas Kelurahan Baturaja Lama Kecamatan Baturaja Timur.

Sementara, informasi yang dihimpun di lapangan, kejadian bermula ketika kedua suami istri tersebut sedang melakukan aktivitas biasanya membuka lapak dagangan pecah belah di Pasar Atas sekitar pukul 08.30 WIB

Tak lama berselang, cekcokpun terjadi antara keduanya, korban sempat memukul tersangka di bagian wajahnya, karena tidak terima akhirnya pelaku mengambil golok terselip di warung kelapa milik Prayetno dan membacokkan parang tersebut secara bertubi-tubi ke tubuh korban.