Harga karet Sumsel berangsur naik

Palembang (ANTARA Sumsel) - Harga karet melalui lelang antarkoperasi di Desa Seri Tanjung, Kabupaten Ogan Ilir Sumatera Selatan, Selasa tercatat Rp8.156 per kilogram, atau berangsur naik dibandingkan kondisi akhir pekan lalu kisaran Rp8.100 per kg.

Harga karet melalui Gabungan Kelompok Tani "Ngerawan Indah" Desa Seri Tanjung, Kecamatan Tanjung Batu, Kabupaten Ogan Ilir itu adalah karet mingguan, kata Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Dinas Perkebunan Sumatera Selatan Benyamin di Palembang, Selasa.

Dijelaskannya, harga karet tersebut dipantau melalui pasar lelang antarkoperasi di beberapa daerah, antara lain Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar Lavender Desa Regan Agung Kabupaten Banyuasin, dan Koperasi Serasan Jaya, Kabupaten Muaraenim.

Sementara harga karet melalui pasar lelang Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar Lavender Desa Regan Agung masih kisaran Rp7.425 per kilogram atau berangsur naik dibandingkan kondisi pekan lalu hanya Rp7.010 per kg.

Informasi dari pedagang pengumpul di Desa Regan Agung menyebutkan melalui pasar lelang tersebut, harga slab usia satu minggu tercatat Rp7.425 per kg.

Menurut dia, harga karet melalui pasar lelang Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar (UPPB) Lavender Desa Regan Agung tersebut berangsur naik, jika dibandingkan kondisi pekan lalu.

Hanya saja, kenaikan harga jual karet sekarang ini belum menguntungkan petani, karena tidak berimbang dengan hasil atau produksi yang diperoleh setiap hari jauh menurun, kata Musnadi, petani karet Desa Rambang Senuling, Kabupaten Muaraenim ketika dihubungi melalui telepon genggam dari Palembang.

Menurut dia, kenaikan harga karet tidak diimbangi dengan jumlah produksi yang dihasilkan petani, karena selama musim kemarau ini justru perolehan sadapan petani jauh menurun dibandingkan kondisi cuaca normal," katanya.

Ia mencontohkan, kalau kondisi cuaca normal untuk luas kebun satu hektare bisa menghasilkan di atas satu kuintal per pekan, sekarang selama musim kemarau paling tinggi getah karet diperoleh 40 hingga 45 kilogram per pekan.