Polres OKU razia tempat penginapan

id polres, polres oku

Polres OKU razia tempat penginapan

Kapolres OKU AKBP Mulyadi SIk MH (Foto Antarasumsel.com/14/E Permana)

Baturaja (ANTARA Sumsel) - Polres Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, bekerja sama dengan Subden POM, Kodim 0403, dan Sat Pol PP melakukan razia gabungan di sejumlah tempat penginapan di Baturaja.

Dalam razia pada Selasa (28/10) malam itu petugas menggerebek dua pasangan bukan suami istri di dua penginapan di wilayah Kecamatan Baturaja Timur, kata Kapolres Ogan Komering Ulu (OKU) AKBP Mulyadi di Baturaja, Rabu.

Dua pasangan yang terjaring tersebut Sup (37) warga Desa Mendah, Kecamatan Jayapura, Kabupaten OKU Timur, dan pasangannya Sut (49) warga Desa Mitra Kencana, Kecamatan Peninjaun, Kabupaten OKU tidak bisa memperlihatkan surat bukti sebagai suami-istri yang sah.

Satu pasangan lainnya Mar (56), warga Desa Batu Putih, Kecamatan Baturaja Barat dan pasangannya Ma (50), warga Desa Batu Putih, Kecamatan Baturaja Barat digrebek petugas saat menginap di kamar Hotel Redante 2 kawasan Air Karang, Kecamatan Baturaja Timur.

Kedua pasangan bukan muhrim tersebut selanjutnya dibawa petugas ke Mapolres OKU untuk didata dan membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya sebelum dilepas.

Razia gabungan yang dimulai sekitar pukul 08.00 WIB hingga pukul 23.30 WIB itu dilakukan terhadap beberapa hotel dan penginapan serta termasuk panti pijat.

Saat petugas gabungan memasuki sebuah kafe berikut karaoke Kings di Jalan lintas tidak jauh dari perempatan Air Paoh, tidak terlihat pengunjung di kafe dan karaoke.

Sepertinya diduga kuat razia tersebut sudah bocor terlebih dulu. Di kafe dan karaoke yang di dalamnya menyediakan sebuah ruangan besar lengkap dengan peralatan musik dan sound sistem serta layar LCD berukuran besar dilengkapi dengan panggung tersebut, hanya terlihat dua perempuan dan satu petugas pemutar musik serta satu pengunjung pria tengah duduk menikmati minuman jenis bir di pojok kursi di atas panggung.

Dijelaskan Kapolres, razia dilaksanakan dengan sasaran tempat panti pijat, karaoke, penginapan dan hotel.

Selain memeriksa pengunjung serta surat indentitas diri (KTP), sasaran razia dilakukan untuk memeriksa peredaran narkoba.

"Razia kali ini kami lakukan dengan membagi petugas menjadi dua bagian yakni ada yang menyusuri bagian timur dan barat. Sasaran kamia adalah tempat panti pijat, penginapan dan hotel serta karaoke," katanya.