POM ASEAN - Tim Futsal Indonesia optimistis raih emas

Palembang (ANTARASumsel) - Tim futsal tuan rumah Indonesia optimistis meraih target perolehan medali emas pada Pesta Olahraga Mahasiswa se-Asia Tenggara (POM ASEAN) ke-17 di Kota Palembang, Sumatera Selatan, 10-21 Desember 2014.

"Melihat semangat pemain dan persiapan tim yang dilakukan beberapa hari ini, pertandingan dapat diselesaikan dengan baik dan medali emas yang ditargetkan dapat diraih," kata Asisten Pelatih Timnas Futsal Indonesia, Apri Afdalah di Palembang, Senin.

Menurut dia, dalam pertandingan futsal POM ASEAN ini, ada dua tim yang menjadi lawan berat yakni Thailand dan Malaysia.

Melalui persiapan maksimal, cabang olahraga futsal yang mulai dipertandingan pada hari ini dan berakhir pada 19 Desember, 14 pemain yang disiapkan turun dalam even tersebut dapat tampil terbaik dan menyumbang medali emas, katanya.

Dia menjelaskan, tim futsal yang dipersiapkan turun pada even mahasiswa yang diikuti utusan 11 negara Asia Tenggara itu beranggotakan 14 orang yakni RM Satrio Julio, Gerry Ferdinandus, Alit Tri Rahmadi, dan Marvin Alexa Wossiry.

Kemudian Sunny Suhendra, Ilham Ramadhyan Putra, Geordiyan Dermawan, Ivan Cahyadi, Reza Yamani, Rommel Jhonatan, Farhan Mujahiddin, Fhandy Permana, Rainhard Romario, dan Indra Rukmana.

Skuat tuan rumah tersebut dalam beberapa hari ke depan diharapkan dapat bertanding dengan baik sesuai dengan target yang diharapkan.

Melalui persiapan tersebut diharapkan timnas futsal bisa bertanding dengan baik dan dapat menyumbang medali emas memperbaiki peringkat sementara POM ASEAN yang saat ini berada pada peringkat dua di bawah kontingen Thailand, kata Apri.

Berdasarkan data yang dihimpun dari pusat informasi di media center "ASEAN University Games-AUG" Jakabaring Palembang, ratusan atlet futsal utusan 11 negara Asia Tenggara dijadwalkan mulai bertanding di Gedung Olahraga Ranau Jakabaring Palembang,  pada 15-19 Desember 2014.

Sedangkan upacara pembagian medali kepada para pemenang futsal POM ASEAN 2014, dijadwalkan berlangsung pada 20 Desember atau sehari sebelum acara penutupan even olahraga mahasiswa se-Asia Tenggara itu.