Palembang (ANTARA Sumsel) - Kesebelasan Thailand akhir mampu
mempersembahkan medali emas cabang olahraga sepak bola setelah
menundukan tim tuan rumah pada final Pekan
Olahraga Mahasiswa ASEAN di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring
Palembang, Rabu malam.
Kesebelasan Thailand itu mampu memasukan tiga bola ke mulut gawang
Indonesia dan merah putih hanya menciptakan 1 gol dalam pertandingan
yang disaksikan ribuan penonton tersebut.
Gol Thailand ciptakan melalui tendangan Anan Buasang pada menit ke-6 , kedua Yuttana R pada menit ke-25 .
Untuk gol ketiga kesebelasan Thailand kembali diciptakan Anan B pada menit ke-62 pertandingan babak kedua.
Sementara satu satunya gol untuk Indonesia diciptakan melalui
tendangan Dedi Sulaiman pada menit ke-69 pertandingan berlangsung.
Memang Thailand lebih dulu unggul karena pada babak pertama duluan memimpin dengan skor, 2 -0.
Bahkan, pada babak kedua kesebelasan yang diperkuat antara lain
pemain Apiwat P itu mampu menambah satu gol sehingga kedudukan menjadi,
3 - 0 untuk Thailand.
Namun, pada menit menit terakhir Indonesia mampu memperkecil
kekalahan dengan mamasukan satu gol sehingga kedudukan akhir menjadi, 3 -
1 untuk kemenangan Thailand.
Dalam pertandingan final itu Indonesia antara lain menurunkan pemain
Dede Sulaiman, Hari Ramdani, Ganjar M, Nurhidayat, Asep dan Abdul Latif.
Sementara Thailand dalam pertandingan tersebut menurunkan Komkrit C, Nirud J, Anan Buasang, Apiwat P dan Sathaporn.
Untuk medali perunggunya didapat kesebelasan Malaysia setelah mengalahkan Laos
Berita Terkait
Atalanta ke semifinal Liga Europa usai singkirkan Liverpool dengan agregat 3-1
Jumat, 19 April 2024 8:35 Wib
Roma lolos ke semifinal setelah menang agregat 3-1 lawan Milan
Jumat, 19 April 2024 8:33 Wib
Ini empat tim melaju ke semifinal Liga Europa 2023/24
Jumat, 19 April 2024 8:29 Wib
Kalahkan Australia, Timnas Indonesia naik peringkat dua Grup A Piala Asia U-23
Kamis, 18 April 2024 22:36 Wib
Pratinjau Indonesia U23 vs Australia U23: Garuda Muda menjaga asa
Kamis, 18 April 2024 16:44 Wib
Kento Momota gantung raket pada usia 29 tahun
Kamis, 18 April 2024 15:04 Wib