Sriwijaya FC tekuk Persela 2-1

id sriwijaya fc, persela, scm cup

Sriwijaya FC tekuk Persela 2-1

Skuat Sriwijaya FC musim kompetisi 2015. (Antarasumsel.com/15/Feny Selly)

...Kemenangan ini membawa "Laskar Wong Kito"ke partai puncak SCM Cup pada Selasa (27/1)...
Palembang (ANTARA Sumsel) - Sriwijaya FC meraih kemenangan tipis atas Persela Lamongan pada semifinal Surya Citra Media Cup di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Minggu sore.
    
Kemenangan ini membawa "Laskar Wong Kito", julukan Sriwijaya FC ke partai puncak SCM Cup pada Selasa (27/1) berhadapan dengan pemenang laga antara Arema Cronus melawan Persebaya yang pertandingannya dijadwalkan pada malam ini.
    
Sriwijaya FC langsung menaikkan tempo permainan membuka pertandingan sore itu dihadapan sekitar tiga ribu pendukungnya.
    
Dua menit berselang, penyerang Titus Bonai sudah mengejutkan jantung pertahanan "Laskar Joko Tingkir" dengan bergerak cepat ke kotak penalti. Namun agresifitas pemain asal Papua ini terbaca penjaga gawang Persela, Chairul Huda.
    
Permainan menyerang yang diusung punggawa Benny Dollo pada babak pertama ini dijawab skuat Persela dengan merapatkan barisan pertahanan. 
    
Kondisi ini menyulitkan Sriwijaya FC memuluskan rencana untuk mencetak gol pada menit-menit awal. Tercatat dua peluang yakni buah dari sepakan Ferdinand Sinaga dan Titus Bonai harus terbuang percuma.
    
Kesulitan mengimbangi permainan Sriwijaya FC, tak lantas membuat anak asuh Didik Ludianto membuat pertandingan ini mudah bagi tuan rumah. Semangat juang untuk menjebol gawang Dian Agus Prasetyo tetap ditunjukkan "Laskar Joko Tingkir" dengan menerapkan umpan-umpan terobosan. 
    
Menit 38, pemain Persela Pedro Xavier membuat tiga penyerang Sriwijaya FC kelimpungan setelah lepas dari pengawalan. Namun, reaksi cepat Dian Agus masih mengamankan gawang tuan rumah.
    
Pada masa injuri time, tim tuan rumah hampir menjebol gawang lawan melalui penyerang andalannya Ferdinand Sinaga. Pemain terbaik Liga Super Indonesia musim lalu ini bergerak cepat menyongsong bola yang diumpan jauh oleh pemain belakang. Sepakan kerasnya ke sudut kiri gawang masih digagalka Chairul Huda. Skor kaca mata bertahan hingga turun minum.     
    
Memasuki babak kedua, Persela mengubah strategi permainan dari bertahan menjadi menyerang. Upaya ini dipandang lebih efektif untuk menaklukkan Sriwijaya FC yang kepercayaan dirinya mulai turun akibat selalu gagal dalam penyelesaian akhir.
    
Menit ke 52, pemain asing Persela Balsa Bojovic merangsek ke lini pertahanan Sriwijaya FC memanfaatkan lemahnya koordinasi barisan belakang yang dialgojoi Raphael Maittimo. Namun, pergerakan lugas Bojovic ini masih mampu dihalau Dian Agus.
    
Seakan tinggal menunggu waktu, akhirnya tim tuan rumah mampu menjebol gawang lawan paa menit 61. Ferdinand Sinaga menjawab keraguan pendukung Laskar Wong Kito setelah upaya mengecoh dua pemain belakang Persela berjalan efektif. Tanpa terjaga, ia leluasa melepaskan tendangan kaki kiri ke gawang. Skor pun berubah 1-0 untuk Sriwijaya FC.
    
Tim tuan rumah tidak langsung berpuas diri, giliran Titus Bonai menambah keunggulan Sriwijaya FC pada menit 76 melalui sepakan voli kaki kirinya. Tibo, sapaan akrab Titus Bonai, bergerak cepat dari tengah lapangan tanpa mampu dihentikan barisan belakang Persela. Kedudukan berubah 2-0 untuk Sriwijaya FC.
    
Tanpa diduga, kemenangan telak yang seakan telah berada digengaman Laskar Wong Kito tiba-tiba buyar di masa injury time. Bojovic mengecoh barisan pemain Sriwijaya FC di mulut gawang dan mengirimkan umpan lambung persis diarahkan ke mulut gawang. Agussalim yang tidak terjaga langsung mengkorversikannya menjadi gol. Pertandingan pun berakhir dengan skor 2-1 untuk Sriwijaya FC.

Susunan Pemain :
Sriwijaya FC : 33 Dian Agus Prasetyo (pg), 5 Abdoulaye Maiga, 6 Asri Akbar
8 Raphael Maitimo, 10 morimakan Koita, 14 Fathul Rahman, 17 Ferdinan Sinaga, 22 Wildansyah (Jeki Arisandi 78), 25 Titus Bonai (c) (Patrick Wanggai 86), 26 Fachrudin, 93 Yohanis Nabar.

Persela Lamongan : 1 Choirul Huda (pg) (c), 15 David Bage, 19 Asep Budi, 5 Taufik Kasrun, 24 Mahyadi Pangabean, 21 Jusmadi, 2 Zainal Arifin, 10 Balsa Bozovic, 8 M Yogi Novrian (Rizki Mirzaman 63), 4 Radikal Idealis (Agussalim 73), 27 Pedro Javier.