Masyarakat Muratara diimbau waspadai banjir

Musirawas Utara (ANTARA Sumsel) - Masyarakat di wilayah Kabupaten Musirawas Utara Sumatera Selatan, diimbau mewaspadai ancaman banjir bandang akibat meluapnya Sungai Rupit pada musim penghujan saat ini.

"Saya mendapat informasi bahwa ada beberapa titik jalan desa di Kecamatan Karang Dapo sudah terendam banjir, dengan demikian akan diturunkan tim ke lapangan," kata Penjabat Bupati Musirawas Utara H Agus Yudiantoro, Senin.

Ia mengatakan, bila rendaman banjir itu sudah mengganggu aktifitas masyarakat maka akan dibantu dengan memberikan perahu agar transportasi mereka tidak terganggu.

Selain itu kalau ada rumah warga terendam akan diungsikan pada ke tempat yang aman disamping memberikan bantuan bahan makanan.

Ke depan pemerintah daerah akan menganggarkan pembelian perahu untuk mengantisipasi ancaman banjir, sehingga masyarakat tetap bisa beraktifitas khususnya ke ladang atau kebun yang tidak terendam banjir, ujarnya.

Camat Karang Dapo Kasir Masuli membenarkan akses jalan dari Desa Rantau Kadam-Kelurahan Karang Dapo lumpuh total akibat jalannya terendam banjir setinggi paha orang dewasa.

Sampai saat ini masih ada beberapa kendaraan roda empat yang macet akibat melalui jalan tersebut dan terpaksa ditarik bersama warga setempat.

Lebih parah lagi banjir merendam Desa Karang Dapo dan Kelurahan karang Dapo setempat, sehingga ratusan rumah warga sudah terendam.

Sedangkan penghuninya sudah diungsikan ke daerah aman banjir dan ada juga tinggal di rumah keluarganya, sedangkan mereka membutuhkan bahan makanan.

"Kami sudah mengusulkan ke Pemkab Musirawas Utara untuk minta bantuan beras, mie instan dan lainnya karena warga tidak bisa mencari akibat banjir tersebut, ujarnya.