Prajurit Kodam Sriwijaya hampir rampung bangun infrastruktur

Palembang, (ANTARA Sumsel) - Pembangunan infrastuktur pedesaan melalui Program TNI Manunggal Membangun Desa ke-94 yang dilaksanakan para prajurit Kodam II/Sriwijaya hampir rampung.

Hingga hari ke-14, pembangunan yang dilaksanakan prajurit TNI dalam TMMD itu sudah mencapai 65 persen lebih, kata Kepala Penerangan Kodam II/Sriwijaya, Kol Arh Syaepul Mukti Ginanjar, dalam penjelasan tertulis di Palembang, Jumat.

Lebih lanjut dia mengatakan, berbagai program pembangunan baik fisik dan nonfisik sudah dilaksanakan personel TNI dari Kodam II/Sriwijaya tersebut.

Infrastruktur yang dibangun, seperti jalan, jembatan serta fasilitas lainnya yang dikerjakan dalam TMMD ini, dengan perkembangan yang cukup pesat, kata dia lagi.

Kapendam Sriwijaya itu merincikan enam kabupaten di wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) menjadi sasaran TMMD yakni Korem 041/Gamas Bengkulu di Seluma,dan Jambi di Kerinci, Korem 043/Gatam Lampung di Kabupaten Waykanan.

Sedangkan di Korem 044/Gapo Sumsel sasarannya di Kabupaten Banyuasin dan Kota Lubuk Linggau, serta Korem 045/Gaya Bangka Belitung di Belitung.

Menurut dia, Program TMMD di Kabupaten Banyuasin antara lain pembangunan fisik berupa pengerasan jalan sepanjang 4 kilometer, pembuatan teras masjid satu unit, gorong-gorong satu unit, dan pos kamling dua unit.

Pada wilayah Kodim 0406/Musirawas dengan kegiatan fisik berupa pembuatan jalan sepanjang 6,1 km dan gorong-gorong lima unit, telah selesai rata-rata 65 peresen, ujar dia pula.

Selain kegiatan fisik dalam TMMD tersebut juga dilaksanakan penyuluhan bela negara termasuk penyuluhan narkoba, dan penyuluhan pertanian untuk memperkuat ketahanan pangan.

Pembangunan infrastruktur dan penyuluhan tersebut dibantu masyarakat setempat di lokasi kegiatan sasaran TMMD tersebut.