Kondisi kolam renang Baturaja terbengkalai

id kolam, kolam renang

Kondisi kolam renang Baturaja terbengkalai

Kolam renang (Foto antarasumsel.com)

Baturaja (ANTARA Sumsel) - Kondisi kolam renang di kawasan Gedung Olahraga Baturaja Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan, kini terbengkalai dan kurang terawat.

Pantauan Antara, Selasa sejak kolam renang itu diserahkan oleh Disporabudpar Ogan Komering Ulu (OKU) kepada pihak ketiga PT El Jhon kondisi fasilitas olahraga tersebut memprihatinkan karena tidak dirawat dengan baik.

Bahkan dari beberapa kolam renang itu tanpa diisi air, sementara air yang sudah ada di dalamnya kondisinya kotor dan bau, dan pintu masuk kolam renang di kawasan gedung olahraga (GOR) tertutup, kata Edy, warga bermukim di sekitar kolam tersebut.

Menurut dia, sekarang ini kolam renang itu tidak lagi dikunjungi warga, karena kondisinya seperti lapangan dan taman terlihat semerawut dan rumput-rumput liar tubuh subur.

"Tidak ada satupun pengunjung. Walapun ada untuk apa ke sini, tidak bisa apa-apa. Mau renang juga tidak bisa, karea kolam tidak ada airnya," kata Edy.

Menanggapi kondisi tersebut, Kabid Sarana dan Prasarana Disporabudpar OKU, Doni Heridandi, menyayangkan hal tersebut terjadi.

Ia menjelaskan, kolam renang itu sekarang ini dikelola oleh PT El Jhon sesuai penandatanganan kesepakatan bersama (MoU) dengan pihak Pemda, beberapa tahun lalu.

Sesuai kesepakatan pihak El Jhon akan membangun pusat permainan anak yang fokus pada wahana permainan air menggunakan dana pribadi mencapai miliaran rupiah.

Menurut dia, seharusnya sudah dibangun, karena saat dikonfirmasi menyatakan tahun ini mereka akan membangun.

Doni saat dihubungi melalui telepon genggamnya mengatakan, pemkab juga sudah menyurati pihak PT El Jhon meminta agar yang bersangkutan segera membangun sarana permainan air di kawasan kolam renang tersebut.

"Jika masih belum dibangun kita akan keluarkan surat teguran ke 2 dan ke 3, selanjutnya akan meninjau ulang kontrak perjanjian kerja sama," tegasnya.

Sementara pihak PT El Jhon sendiri saat hendak dikonfirmasi mengenai hal ini belum dapat dihubungi.