Warga keluhkan Kota Baturaja penuh sampah kiriman

Baturaja (ANTARA Sumsel) - Warga mengeluhkan, Kota Baturaja Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan dipenuhi sampah kiriman dari daerah lain sejak musim hujan beberapa hari terakhir, sehingga menumpuk di siring dan sungai daerah setempat.

Penumpukan sampah memang selalu terjadi usai hujan deras, sehingga menimbulkan bau tidak sedap dan merusak pemandangan, kata Cak Naya (46) warga setempat di Baturaja, Selasa.

Pantauan di lapangan, ratusan meter kubik sampah berbagai jenis menumpuk di sepanjang kiri-kanan bantaran Sungai Ogan mulai dari kawasan jembatan dibawa arus sungai yang deras dari hulu hingga menuju lokasi tersebut.

Tumpukan sampah tersebut mulai dari bekas plastik, tebangan pohon, hingga sampah rumah tangga yang cukup banyak terlihat.

"Kalau air Sungai Ogan lagi deras memang selalu datang kiriman sampah cukup banyak dari arah hulu, tetapi kita terbiasa dengan kondisi demikian," kata Junai (37) warga setempat.

Ia mengakui, kalau saat ini pemerintah sudah sering mengingatkan bahkan memasang plang pengumuman agar masyarakat tidak membuang sampah ke Sungai Ogan.

Namun kata dia, banyaknya tumpukan sampah di sepanjang aliran Sungai Ogan tidak hanya berasal dari sampah pembuangan warga yang bertempat tinggal di seputaran lokasi, lebih banyak merupakan sampah dari hulu.

Sementara Hendra (21) warga lainnya menilai, kalau persoalan tumpukan sampah di sepanjang aliran Sungai Ogan merupakan tanggung-jawab pemerintah daerah melalui dinas/instansi terkait yang menangani soal sampah di dasar sungai.

Sebab menurut dia, jika persoalan sampah ini luput dari perhatian, maka sulit untuk mewujudkan aliran Sungai Ogan yang bersih dari tumpukan sampah, jika tidak ada campur tangan pemerintah daerah.