Bulog siap operasi pasar jelang Ramadhan

id operasi pasar, bulog oku, harga bhan pokok, sembako

Bulog siap operasi pasar jelang Ramadhan

Warga membeli beras berkualitas medium saat operasi pasar yang dilaksanakan Bulog Divre Sumsel di Pasar Lemabang, Palembang, Sumsel. (Foto Antarasumsel.com/Nova Wahyudi/15/den)

Baturaja (ANTARA Sumsel) - Badan Urusan Logistik Sub Divisi III Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan menyatakan siap melakukan operasi pasar menjelang bulan suci Ramadhan 2016 untuk mengantisipasi kenaikan harga bahan pokok di pasaran.

"Hanya saja mengenai kapan pelaksanaan operasi pasar belum bisa dipastikan," kata Kabulog Sub Drive III Ogan Komering Ulu (OKU), Armansyah Harahap di Baturaja, Kamis.

Ia mengatakan, pihaknya siap melakukan operasi pasar di tiga wilayah yakni OKU, OKU Timur dan OKU Selatan, namun untuk itu akan berkoordinasi dulu dengan pihak pemerintah setempat dan melihat harga pasar.

"Kalau sekarang harga pasar masih stabil, namun kita akan tetap melakukan persiapan pelaksanaan operasi pasar bila diperlukan," jelasnya.

Pada pelaksanaan operasi pasar penjualan dibatasi yakni satu orang pembeli hanya 15 kilogram beras.

"Saat ini masih tahap persiapan pembentukan tim operasi pasar dan berkoordinasi dengan Disperindag masing-masing pemda di wilayah kerja Bulog OKU (OKU, OKU Timur dan OKU Selatan). Sementara untuk harga kita lihat nanti, inikan masih dalam persiapan," jelasnya.

Di samping itu, lanjut dia, pihaknya sudah merealisasikan penyaluran beras keluarga miskin untuk wilayah OKU Raya dari rencana 1.025 ton lebih, tersalurkan 676 ton lebih atau 65,94 persen dengan jumlah Rumah Tangga Sasaran (RTS) sebanyak 13.670.

Selanjutnya, di OKU Timur secara kumulatif hingga sekarang dari rencana 2.267 ton lebih, teralisasi 1.672 ton atau 73,73 persen dengan jumlah RTS 30.237. Sedangkan OKU Selatan dari rencana 1.351 ton lebih terealisasi 870 ton lebih atau 64,39 persen untuk RTS, 18.023.

Sementara, kata dia, RTS penerima beras keluarga miskin tertinggi di OKU Raya yakni 13.670 RTS, OKU Timur mencapai 30.273 RTS dan OKU Selatan 18.023 RTS.

Sedangkan total untuk tiga wilayah itu, dari rencana realisasi beras keluarga miskin sebanyak 4.644,750 ton, terealisasi 3.218,490 ton atau 69,29 persen, katanya.