Palembang (Antarasumsel.com) - Sebanyak sepuluh orang siswa Sekolah Menengah Atas FIlial Lembaga Pemasyarakatan Anak Pakjo Palembang, Senin mengikuti Ujian Sekolah Berstandar Nasional di Lapas tersebut.
"Seharusnya ada 11 siswa mengikuti Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN), tetapi satu peserta tidak hadir hari ini," kata Kasi Pembinaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Anak Pakjo, Ahmad Fuad.
Dijelaskannya, dari sebelas peserta yang terdaftar ikut USBN hari ini, empat diantaranya sudah dinyatakan bebas sebelum ujian berlangsung.
"Meski bebas mereka tetap mingikuti pendidikan dan didaftarkan ikut Ujian Nasional," Jelas dia.
Pihak Lapas juga masih menunggu informasi dari Sekolah Induk yaitu SMA Negeri 11 Palembang perihal ujian susulan bagi siswa yang berhalangan tersebut.
"Kami hanya pelaksana, selebihnya sekolah induk yang menginstruksikan," Kata dia.
Siswa yang di dalam Lapas sendiri semuanya mengikuti ujian hari itu tanpa terkecuali.
Menurut Fuad, masing masing dari mereka sudah mempersiapkan diri untuk menghadapi ujian sekolah maupun ujian nasional.
"Mereka disarankan membawa buku ke kamar meski tidak ada pelajaran tambahan, mereka belajar sendiri di perpustakaan," katanya.
Dengan persiapan yang sedemikian rupa ia meyakini anak didik Lapas mampu meraih seratus persen kelulusan seperti tahun lalu.
Sekolah Filial Lapas Anak Pakjo Palembang saat ini menampung 82 siswa dari 160 anak didik di Lapas tersebut.
Berita Terkait
LPKA Palembang hibur anak binaan hadirkan orang tua saat buka bersama
Kamis, 28 Maret 2024 17:34 Wib
Cegah anak kelelahan, Orang tua perlu atur waktu mudik
Kamis, 28 Maret 2024 15:56 Wib
Sebelum mudik, rencanakan penyiapan MPASI bersama anak
Kamis, 28 Maret 2024 14:54 Wib
OKU luncurkan Program Bebas Stunting
Rabu, 27 Maret 2024 21:02 Wib
Perempuan hamil maksimal usia 35 tahun cegah stunting
Rabu, 27 Maret 2024 12:27 Wib
Menteri PPPA sebut RUU KIA atur cuti melahirkan ibu pekerja dan cuti ayah
Senin, 25 Maret 2024 18:43 Wib
Bapak-anak diduga lakukan pencabulan ke santri, ternyata tak saling tahu
Sabtu, 23 Maret 2024 7:00 Wib
KemenPPPA pastikan kawal penanganan pelecehan anak oleh ayah
Jumat, 22 Maret 2024 15:37 Wib