Kadis: Pemasangan rel LRT malam hari

id lrt, Nasrun Umar, Joko Imam Sentosa, transportasi modern, transportasi, kereta api ringan, kemacetan lalu lintas

Kadis: Pemasangan rel LRT malam hari

Target Pembangunan LRT Palembang Suasana pembangunan stasiun Light Rail Transit (LRT) RSUP Sumsel Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (2/6). Pembangunan konstruksi fisik LRT sepanjang 23,5 km tersebut ditargetkan selesai pada bulan Februari 2018, peng

Palembang (Antarasumsel.com) - Kepala Dinas Perhubungan Sumatera Selatan Nasrun Umar mengatakan, pemasangan rel Light Rail Transit atau kereta api ringan akan diutamakan pada malam hari untuk menghindari kemacetan lalu lintas.

"Saat pemasangan rel nanti akan dilaksanakan pada malam hari agar tidak mengganggu arus lalu lintas," kata Kadis Nasrun Umar di Palembang, Selasa.

Menurut dia, pemasangan rel diutamakan pada malam hari tersebut karena panjangnya sekitar 25 meter sehingga saat pengangkatan akan menganggu arus lalu lintas.

Oleh karena itu pihaknya melakukan koordinasi dengan penanggung jawab pengerjaan jalur kereta api ringan tersebut dan diminta pemasangannya malam hari.

Memang, lanjut dia, jalur kereta api ringan tersebut untuk mengantisipasi kemacetan yang telah terjadi saat jam sibuk.

Apalagi Sumsel akan kedatangan ribuan tamu dari berbagai negara pada Asian Games 2018, ujar Nasrun Umar.

Oleh karena itu pemerintah pusat membangun prasarana dan sarana transportasi pendukung pesta olahraga internasional mendatang yang salah satunya jalur kereta api ringan.

Sebelumnya Gubernur Sumsel Alex Noerdin mengatakan, Palembang sekarang ini sedang dibangun berbagai infrastruktur pendukung pesta olahraga yang diikuti 45 negara mendatang.

Oleh karena saat pengerjaan maka jalan mengalami kemacetan sehingga pihaknya mohon maaf, kata gubernur dalam beberapa kesempatan.

Namun Sumsel akan semakin terdepan karena memiliki berbagai infrastruktur modern, tambah dia.