Ogan Komering Ilir bisa jadi penelitian gambut

Palembang (ANTARA Sumsel) - Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin mengatakan, Desa Sepucuk di Kabupaten Ogan Komering Ilir bisa dijadikan sebagai tempat penelitian lahan gambut karena arealnya cukup luas.

Bukan itu saja,di daerah tersebut juga telah dilaksanakan restorasi gambut, kata Gubernur usai menerima Kepala Badan Penelitian, Pengembangan, dan Inovasi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Hendry Bastawan di Palembang, Rabu.

Lebih lanjut dia mengatakan, melihat kondisi tersebut, Desa Sepucuk sangat tepat untuk dijadikan lokasi riset gambut.

Pihaknya juga berharap Litbang bisa mendorong daerah tersebut menjadi kawasan penelitian.

Gubernur mengatakan, memang lahan gambut rawan terbakar sehingga harus dicegah sejak dini.

Apalagi Sumsel pernha terjadi kebakaran hutan dan lahan yang mengakibatkan kabut asap pada 2015, ujar Gubernur.

Jadi kebakaran hutan dan lahan dua tahun lalu itu tidak boleh terulang kembali, kata dia.

Dia mengatakan, apalagi Sumsel akan menjadi tuan rumah Asian Games pada 2018 sehingga kebakaran hutan dan lahan harus dicegah.

Menurut dia, sekarang ini pihaknya bersama instansi terkait termasuk TNI dan Polri terus mengantisipasi supaya tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan.

Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi Sumsel bersama TNI, Polri, Satgas kebakaran hutan dan lahan termasuk masyarakat desa peduli api dan lainnya bertekad untuk tidak terjadi lagi kabut asap.

Yang jelas, lanjut Gubernur, gambut sekali terbakar sangat sulit untuk dipadamkan.

Sementara Kepala Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Hendry Bastawan mengatakan, pihaknya mengekspos berbagai hasil dalam mengatasi persoalan daerah termasuk lahan gambut.

Jadi setelah dikaji upaya eksposnya adalah pihaknya antara lain membuat suatu kegiatan perjalan bersama media atau press tour, tambah dia.