(ANTARA/Reuters) - Badak Sumatera diduga telah musnah di Kalimantan timur, namun rekaman kamera terbaru menunjukkan bahwa satu atau beberapa di antaranya berhasil bertahan hidup.
World Wildlife Fund (WWF) mengatakan bahwa gambar-gambar tersebut memberikan mereka secercah harapan untuk memulihkan kembali populasi itu.
Di alam liar, badak Sumatera pernah berkeliaran di sekitar tenggara Asia namun saat ini, tinggal kurang dari 300 badak yang diyakini masih bertahan hidup.
Beberapa di antaranya dipelihara di kebun binatang, tapi mereka jarang berkembang biak di penangkaran.
Pakar konservasi mengatakan rekaman terbaru itu menggambarkan pentingnya melindungi dan melestarikan spesies hewan di alam liar.
Sunarto, pakar spesies di WWF Indonesia berkata, "Saat ini kami telah meningkatkan penelitian terhadap ekologi badak Sumatera dan seberapa besar populasinya untuk memulai program konservasi yang melibatkan pemerintah dan memungkinkan masyarakat untuk mendukungnya."
Berita Terkait
BPSDMD Sumatera Selatan terima tim LAN RI dalam visitasi akreditasi
Selasa, 30 April 2024 21:58 Wib
30 tim akan bertanding di Turnamen 3x3 Regional Sumatera
Selasa, 30 April 2024 11:32 Wib
Palembang gelar tari 8 jam nonstop dalam peringatan hari tari sedunia
Senin, 29 April 2024 16:14 Wib
Pemprov Sumsel gelar Explore South Sumatera Expo 2024 di Bali
Jumat, 26 April 2024 8:18 Wib
Jaksa tuntut pegawai bank terdakwa korupsi dana nasabah 9 tahun kurungan
Kamis, 25 April 2024 6:47 Wib
Dua indikasi geografis khas Sumatera Selatan diproses DJKI Kemenkumham
Selasa, 23 April 2024 21:20 Wib
Sempat lumpuh total, Satlantas Polres OKU urai kemacetan di Jalinsum
Minggu, 21 April 2024 21:34 Wib
Pak Bas targetkan Tol Palembang-Betung rampung 2025
Jumat, 19 April 2024 9:02 Wib