Palembang (ANTARA Sumsel) - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan,
UKM dan Koperasi Kota Palembang Syahrul Hipni mengatakan produk asal
kota pempek dipastikan siap bersaing menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN
(MEA) 2015.
"Kami telah melatih pelaku usaha kecil menengah untuk mampu bersaing
dengan produk lain di tingkat Asia Tenggara," katanya, di Palembang,
Minggu.
Menurut dia, sejumlah pelatihan untuk menghasilkan produk yang
berkualitas dengan kemasan menarik dan standar telah dilaksanakan.
Bahkan, pelaku usaha juga telah diajarkan bagaimana berdagang secara
elektronik dengan memanfaatkan pasar "online", tambahnya.
Ia mengatakan, bukan hanya makanan dan minuman yang jadi andalan pelaku usaha di daerah itu.
Namun, produk tekstil dan kerajinan tangan juga dipastikan laku di pasar internasional, katanya.
Dia menjelaskan, secara bertahap pihaknya memastikan semua produk
hasil karya masyarakat kota yang dibelah Sungai Musi memenuhi kreteria
pasar internasional.
Karena itu, pelatihan dan pengawasan terus dulakukan optimal, ujarnya.
Syahrul menambahkan, dengan beragam komoditas khas dipastikan tidak akan kalah bersaing.
Apalagi, hasil produksi pelaku usaha kota pempek memiliki ke khasan
dan keunikan yang tidak dimiliki negara lain, tambahnya.
Berita Terkait
Disperindag OKU kawal harga sembako tak lampaui HET
Kamis, 4 April 2024 5:04 Wib
Warga antusias belanja sembako di pasar murah Pemkab OKU
Sabtu, 23 Maret 2024 23:58 Wib
Disperindag Muara Enim subsidi harga berandil turunkan harga sayur mayur
Kamis, 21 Maret 2024 12:26 Wib
Disperindag OKU pastikan harga kebutuhan pokok stabil jelang Ramadhan
Minggu, 10 Maret 2024 18:38 Wib
Tim Disperindag OKU sisir pedagang mainkan harga sembako
Minggu, 3 Maret 2024 10:53 Wib
Disperindag OKU sebut lonjakan harga cabai dampak musim hujan
Selasa, 6 Februari 2024 12:35 Wib
Pemkab OKU tingkatkan pengawasan pasar tradisional
Kamis, 1 Februari 2024 14:43 Wib
Satu truk rokok ilegal kena jaring
Senin, 18 Desember 2023 9:55 Wib