Penukal Abab (ANTARA Sumsel) - Hujan lebat disertai angin
kencang merusak ratusan unit rumah warga Desa Tempirai dan sekitarnya di
Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir Sumatera Selatan, Senin malam.
Pantauan Antara, hujan lebat disertai angin kencang tidak hanya
merusak bagian atap rumah warga, tetapi juga menumbangkan sejumlah
pohon, namun dari peristiwa itu tidak ada korban jiwa.
Hujan lebat disertai angin kencang semalam berlangsung sekitar
selama tiga puluh menit, namun banyak pohon dan atap rumah warga yang
rusak, kata Indra (46) warga Desa Tempirai, Selasa.
Menurut dia, hujan lebat disertai angin kencang itu membuat warga
yang sedang berada di luar ketakutan dan berlarian pulang ke rumah
masing-masing.
Beruntung, dari sejumlah pohon besar yang tumbang tidak merusak rumah warga, kata Noviarno (41) warga setempat.
Pantauan di lapangan, lokasi rumah yang banyak mengalami kerusakan
berat dan ringan di bagian atap genteng di Desa Tempirai Barat, Tempirai
Timur dan Tempirai Induk.
Menurut Haris, warga lainnya bahwa kerusakan rumah warga meliputi
genteng dan seng berterbangan dibawa angin, sehingga beberapa rumah
menjadi basah.
"Bahkan rumah saya sudah condong nyaris roboh akibat tiupan angin kencang," katanya.
Ia berharap, ada bantuan dari Pemda setempat untuk perbaikan rumah warga.
Memang diakuinya, di wilayah Desa Tempirai termasuk Kabupaten
Penukal Abab Lematang Ilir (Pali) sudah sejak beberapa bulan terakhir
tidak turun hujan.
Baru tadi malam terjadi hujan lebat, walaupun tidak berlangsung lama, katanya.
Berita Terkait
Menkominfo sebut investasi Microsoft angin segar bagi Indonesia
Selasa, 30 April 2024 13:59 Wib
BMKG: Waspadai abu vulkanik ganggu aktivitas penerbangan
Jumat, 5 April 2024 12:28 Wib
Angin kencang Pantai Bidadari OKU Selatan rusak sejumlah fasilitas umum
Rabu, 3 April 2024 12:27 Wib
Korban angin kencang di OKU Selatan peroleh bantuan
Sabtu, 30 Maret 2024 20:45 Wib
Angin kencang Landa OKU Selatan
Kamis, 28 Maret 2024 22:57 Wib
Angin kencang rusak 69 rumah di Lampung, 10 orang mengungsi karena rumah tak beratap
Selasa, 12 Maret 2024 11:51 Wib
Sumatera Selatan dan sebagian besar wilayah Indonesia kembali berpotensi hujan lebat
Senin, 4 Maret 2024 11:21 Wib
BMKG Sumsel minta warga di tiga kabupaten waspadai angin kencang
Senin, 26 Februari 2024 16:04 Wib