Bengkulu (Antarasumsel.com) - PT PLN Area Provinsi Bengkulu mengatakan penggunaan listrik bersubsidi kategori 900 volt ampere masih belum tepat sasaran, mengingat 77 persen merupakan rumah tangga mampu (RTM).
Manajer Area PT PLN Provinsi Bengkulu Paris El Hakim, di Bengkulu, Minggu, mengatakan jumlah seluruh pengguna listrik dengan daya 900 VA di Bengkulu yakni 224.612 pelanggan.
"Sedangkan pelanggan yang benar-benar kategori membutuhkan subsidi dan masuk dalam basis data terpadu rumah tangga sasaran yakni 51.779 pelanggan," kata dia lagi.
Sedangkan sisanya merupakan masyarakat sejahtera, bahkan saat PLN melakukan survei ditemukan banyak masyarakat pelanggan daya 900 VA menggunakan pendingin ruangan (AC) di rumahnya, dan memiliki kendaraan roda dua maupun roda empat.
Rumah mereka pun, kata Paris, masuk kategori rumah mewah, padahal seharusnya pengguna listrik 450 VA dan 900 VA adalah masyarakat tidak mampu yang masuk dalam daftar Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) Dinas Sosial Bengkulu.
Karena itu, agar subsidi listrik tepat sasaran untuk keluarga tidak mampu, pemerintah pusat per 1 Januari 2017 menerapkan kebijakan dengan mencabut subsidi listrik 900 VA bagi pengguna rumah tangga mampu.
"Nanti skema tarifnya sama dengan tarif 1.300 VA, namanya tarif adjustment, menghitung tarif berdasarkan kurs dolar AS, harga minyak Indonesia dan inflasi nasional," katanya lagi.
Karena itu, PLN menyarankan pengguna 900 VA yang masuk kategori mampu untuk beralih pada penggunaan listrik 1.300 VA, karena dengan tarif yang sama, pelanggan bisa menggunakan listrik dengan limit yang lebih besar.
"Sampai 31 Desember 2016 ini bagi pelanggan yang ingin beralih ke daya listrik 1.300 VA kami gratiskan, dan pada 1 Januari 2017 berlaku tarif sesuai aturan yang berlaku," ujarnya pula.
Berita Terkait
Warga OKU demo sambil bawa alat elektronik rusak
Sabtu, 20 April 2024 6:37 Wib
PLN sebut gangguan listrik di Baturaja karena jaringan tertimpa pohon
Jumat, 19 April 2024 7:42 Wib
PLN S2JB fasilitasi kenyamanan mudik pengguna kendaraan listrik
Rabu, 10 April 2024 2:25 Wib
Penggunaan SPKLU di rest area JTTS naik 50 persen
Selasa, 9 April 2024 18:49 Wib
PLN imbau warga pastikan kondisi listrik di rumah aman sebelum mudik
Jumat, 5 April 2024 12:23 Wib
Pj Bupati Muba tuntaskan pengalihan listrik dari PT MEP ke jarngan PLN
Kamis, 4 April 2024 23:03 Wib
PLN beri layanan "home charging" bagi 300 pengguna kendaraan listrik
Selasa, 2 April 2024 10:45 Wib
Warga Babat Supat Muba antusias bantu PLN bangun jaringan listrik
Minggu, 31 Maret 2024 16:35 Wib