Baturaja (ANTARA Sumsel) - Jajaran Polres Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan menggiatkan razia di sejumlah jalur yang menjadi pintu masuk bagi para pelaku kejahatan dari luar di perbatasan antarkabupaten.
Kapolres Ogan Komering Ulu (OKU), AKBP NK Widayana Sulandari melalui Kasat Sabhara, AKP Redy Cahyono di Baturaja, Kamis mengatakan bahwa pihaknya telah meningkatkan patroli dan razia di sejumlah jalur tersebut yang diduga menjadi pintu masuk pelaku kejahatan dari luar ke Kabupaten OKU.
"Razia dan patroli hampir setiap hari kami lakukan untuk mencegah adanya pelaku tindak kejahatan yang berasal dari luar daerah," katanya.
Ia menjelaskan, seluruh jajaran polsek bersama Tim Reaksi Cepat Satuan Sabhara Polres OKU ditugaskan rutin patroli dan razia guna menciptakan situasi keamanan yang kondusif.
"Seperti yang dilakukan jajaran Polsek Lubuk Batang menerjunkan personel bersenjata lengkap saat patroli di jalan lingkar cor beton Kurup-Batu Kuning beberapa waktu lalu," katanya.
Di wilayah itu terdapat sebanyak lima pintu masuk utama yaitu Jalan Lintas Sumatera dari Martapura Kabupaten OKU Timur, kemudian Kecamatan Lengkiti dari OKU Selatan, Prabumulih lewat Desa Gunung Meraksa (Kecamatan Lubuk Batang), dan dari Muara Enim melalui Jalanl Lintas Sumatera di Kecamatan Pengandonan.
"Selanjutnya dari Ogan Ilir melalui Kecamatan Peninjauan dan beberapa dari Kecamatan Sinar Peninjauan. Namun kami selalu berkoordinasi dengan polsek agar pintu masuk ini selalu diawasi," jelas Redy.
Ia mengemukakan, patroli dilakukan secara acak baik tempat dengan melibatkan personel polsek dan satuan fungsi Polres OKU digelar pada malam maupun siang hari hingga akhir pekan, pihaknya juga menyiagakan anggota piket untuk melayani masyarakat.
"Untuk waktu tidak menentu, Sabtu malam, ada beberapa polsek yang melakukan razia. Di antaranya Polsek Semidang Aji, kemudian siang harinya patroli oleh tim reaksi cepat Sat Sabhara dan Tim Walet," ungkapnya.
Hal tersebut kata dia, dilakukan untuk menekan ruang gerak pelaku kriminalitas, bahkan beberapa waktu lalu Kapolres OKU AKBP NK Widayana Sulandari telah memerintahkan personelnya untuk melakukan tindakan tegas terhadap pelaku kriminalitas yang membahayakan petugas.
Berita Terkait
Polisi ungkap kasus mayat di dalam koper yang viral di medsos
Jumat, 3 Mei 2024 13:19 Wib
Rakornis Puspom TNI-Polri soroti pelat dinas sampai pencegahan bentrok
Kamis, 2 Mei 2024 11:37 Wib
Gudang BBM di Lampung Selatan terbakar, polisi lakukan penyelidikan
Rabu, 1 Mei 2024 22:30 Wib
Polisi: Rumah jadi lab narkoba baru kasus pertama di Indonesia
Selasa, 30 April 2024 14:46 Wib
Polisi ungkap kasus peredaran sabu dan liquid ganja
Selasa, 30 April 2024 11:30 Wib
Polisi tangkap dua pelaku rudapaksa gadis di bawah umur
Selasa, 30 April 2024 7:04 Wib
Karena malu, DS dan DR buang bayi 5 bulan
Senin, 29 April 2024 15:09 Wib
Ponsel Brigadir RA dicek
Minggu, 28 April 2024 21:18 Wib